Sungailiat - Selama masa pandemi covid-19, para lanjut usia menjadi perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Bangka. Karena mengingat rentanya dampak terparah dari virus corona, pemberian pemahaman tambahan bagi perawat lansia (caregiver) menjadi program Dinkes Bangka untuk meningkatkan kesehatan para orang tua.
Berlokasi di Hotel ST12 Sungailiat, para caregiver diberikan pemahaman panduan praktis guna meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan lansia untuk membina, memantau guna meningkatkan upaya kesehatan lansia baik di Puskesmas maupun Rumah Sakit, Kamis (27/8/2020).
Selain itu juga bertujuan untuk mengotimalkan peran dari posyandu lansia dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal. Karena mengingat posyandu lansia merupakan ujung tombak pemberdayaan kesehatan bagi para orang tua.
Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, dr. Then Suyanti kegiatan yang diikuti sebanyak 60 orang peserta tersebut melibatkan para petugas kesehatan di tingkat puskesmas seKabupaten Bangka serta para petugas lintas program terkait.
”Dengan adanya kegiatan ini diharapkan meningkatkan pengetahuan para caregiver lansia. Sehingga akan mempermudah tenaga kesehatan serta para kader posyandu lansia," ujar Then.
Peran posyandu lansia sangatlah penting dalam menjaga kesehatan lansia khsusnya secara promotif dan preventif. Sehingga meskipun masih di masa pandemi posyandu tetap berjalan dengan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona.
Semwntara itu Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, Anggia Murni menyampaikan peningkatan angka harapan hidup merupakan tanggung jawab seluruh sektor mulai dari pemerintah hingga masyarakat umum. Sehingga dengan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi dan Rumah Sakit Jiwa Bangka Belitung membuktikan keseriusan terhadap kesehatan lansia.
"Karena dengan bertambahnya usia, kondisi dan kemampuan lanjut usia untuk beraktifitas semakin menurun dan juga ketahanan tubuh pun menurun, sehingga lansia pun bisa rentan terinfeksi virus corona," ungkap anggi.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan pengelola Program lansia tingkat Puskesmas serta tercapainya peningkatan usia harapan hidup dan menciptakan lansia yang mandiiri, memiliki kualitas hidup di masa tua dan terlaksananya perawatan jangka panjang Lansia.
