Sungailiat, bangka.go.id - Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu (TKIT) Amaliyah wakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada lomba 'Sekolah Sehat' tingkat Nasional, Senin (22/07/19).
Penilaian dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Kementerian Kesehatan RI, Kementerian Dalam Negeri RI, Kementerian Agama RI dengan kategori penilaian kinerja terbaik, prestasi terbaik dan penilaian sikap.
Ketua Yayasan TKIT Amaliyah, Rahmawati, mengatakan pihaknya telah melakukan serangkaian kegiatan dalam menunjang keberhasilan TKIT mewakili Provinsi Babel ke tingkat Nasional. Diharapkannya, TKIT Amaliyah mendapatkan predikat terbaik se Indonesia.
"Kita telah melakukan rangkaian kegiatan sebagai upaya mensukseskan kegiatan ini," katanya.
Tim penilai lomba 'Sekolah Sehat, Ayi Mustofa, mengapresiasi sambutan Pemkab Bangka yang menurutnya bernilai edukasi. Ditambahkannya, pengakomodiran anak didik jenjang TK dalam penampilan karya seni bernilai edukatif.
"Dari kesan pertamanya, ini adalah kesan yang tak terlupakan, karena kita disambut oleh tunas-tunas Bangsa yang nanti akan menjadi pemimpin Negeri ini, " katanya.
Diungkapkan Bupati, mewujudkan lembaga pendidikan yang bersih dan sehat bukan karena ingin mengikuti lomba semata, namun dirinya mengajak agar penerapan rasa sadar lingkungan sebagai kebiasaan yang terus berkesinambungan.
"Kepala TKIT Amaliyah, kebersihan bukan untuk hari ini saja, namun harus dipertahankan kedepannya," imbuh Bupati, Senin (22/07/19 di TKIT Amaliyah.
Bupati berharap, TKIT Amaliyah mendapatkan nilai yang memuaskan dari tim penilaian Pusat. Diharapkannya TKIT agar dapat mewakili Pusat pada lomba 'Sekolah Sehat' jenjang TK/TPA.
"Saya atas nama Pemkab Bangka berharap kepada tim penilaian dapat memberikan nilai yang sebaik-baiknya. Harapannya agar TKIT Amaliyah ini dapat mewakili Pusat pada lomba 'Sekolah Sehat ini," harap Bupati.
Ditambahkan Bupati, mewujudkan lembaga pendidikan yang bersih dan sehat bukan karena ingin mengikuti lomba semata, namun dirinya mengajak agar penerapan rasa sadar lingkungan sebagai kebiasaan yang terus berkesinambungan.
"Kepada TKIT Amaliyah, kebersihan bukan untuk hari ini saja, namun harus dipertahankan kedepannya," ajak Bupati.
Lebih lanjut Bupati menghimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka menerapkan budaya bersih. Menurut Bupati, unsur edukasi mengenai penerapan budaya bersih telah harus diimplementasikan dalam keseharian, karena menurutnya bekal ilmu telah diberikan sejak jenjang pendidikan dasar.
Lebih lanjut dirinya berharap, TKIT Amaliyah mendapatkan nilai yang memuaskan dari tim penilaian Pusat. Diharapkannya TKIT agar dapat mewakili Pusat pada lomba 'Sekolah Sehat' jenjang TK/TPA.
Dihimbaunya, OPD Pemkab Bangka harus memberi contoh tauladan kepada masyarakat. Melalui program-program sadar lingkungan, Bupati mengatakan, rasa sadar lingkungan harus dimulai dari disi sendiri.
"Kita setiap Jum'at sudah melakukan kegiatan Jumat bersih, saya tidak ingin melihat para pegawai hanya bawa badan saja, kita harus memberi contoh yang baik kepada masyarakat," tegas Bupati.
Nampak hadir dalam acara tersebut, Ketua Tim Penggerakan PKK sekaligus Bunda PAUD Kabupaten Bangka dan segenap kepala OPD Pemkab Bangka. (Pemkab Bangka)
