Riau Silip, bangka.go.id - Puskesman Riau Silip bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) kabupaten Bangka dan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Bangka menggelar kegiatan donor darah bersama di Puskesmas Riau Silip, Sabtu (20/10/2019). Dalam kegiatan tersebut berhasil mengumpulkan sebanyak 44 kantong darah.
Ketua pelakasana kegiatan donor darah, dr. Hery Rachmadoni mengungkapkan kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dari berbagai pihak mulai dari pemerintah kecamatan, hingga berbagai organisasi lainnya. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk kepedulian akan stok darah yang ada di Kabupaten Bangka.
"Intinya kita menggerakkan masyarakat untuk peduli dan mendonorkan darahnya, karena stok di daerah kita masih kurang. Selain itu kita juga akan melakukan screening penyakit tidak melurar (PTM) dan sosialisasi Belkaga (Bulan Eliminasi Penyakit Kaki Gajah) kepada masyarakat," ungkap Hery.
Dilain tempat, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, Harmendo juga memberikan apresiasi kepada Puskesmas Riau Silip yang telah melaksanakan kegiatan donor darah. Harapannya, dengan dilaksanakan kegiatan donor darah di Puskesmas Riau Silip dapat diikuti oleh puskesmas lainnya.
"Kegiatan ini menunjukan bahwa masyarakat kita sudah sangat peduli dengan kesehatan. Apalagi kedepannya tanggal 12 November nanti kita akan memperingati Hari Kesehatan Nasional yang ke 55 tahun. Tentu banyak kegiatan yang perlu kita lakukan baik yang sifatnya promotif, preventif maupun kuratif," ujar Harmendo.
Ketua BKPRMI Kabupaten Bangka yang juga ikut mendonorkan darahnya, Hari Subari mengungkapkan akan siap mendukung kegiatan baik dibidang kesehatan maupun sosial lainnya. Menurutnya kepedulian sesama manusia menjadi dasar dalam pelaksaan kegiatan donor darah kali ini.
"Kita banyak mendengar kebutuhan masyarakat akan darah di Kabupaten Bangka. Sehingga kami ikut peduli akan permasalahan tersebut. Kedepannya juga tidak menutup kemungkinan kita akan bekerja sama melaksanakan kegiatan kesehatan lainnya seperti khitanan masal atau cek kesehatan," tutur Hari.
Sejauh ini Kabupaten Bangka juga telah memiliki aplikasi yang berkaitan dengan ketersediaan darah di Kabupaten Bangka. Dengan Aplikasi Ransel Si Dora, pengguna dapat mengetahui jumlah ketersediaan darah dan pendonor yang siap mendonorkan darahnya. Aplikasi tersebut juga telah berhasil memperoleh penghargaan top 45 pada ajang Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (SINOVIK) se-Indonesia.
