Sungailiat - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Bangka yang dipimping langsung Bupati Bangka, Mulkan SH MH melakukan penertiban tempat keramaian dan hiburan malam, Sabtu (4/4/2020). Penertiban tersebut dilaksanakan guna membatasi aktivitas yang mengumpulkan kerumuman orang guna pencegahan penyebaran virus corona dk Kabupaten Bangka.
Bupati Bangka yang didampingi Kapolres Bangka beserta rombongan pasukan gabungan menyisir areal seputaran Taman Kota Sungailiat. Berbagai tempat jajanan kaki lima diberikan peringatan agar tidak melebihi waktu aktifitas yang ditetapkan.
"Kita telah menetapkan untuk waktu aktifitas tidak melebihi dari pukul delapan malam, dan untuk yang berjualan makanan juga agar tidak menyedikan makan ditempat melainkan dibungkus dan dibawa pulang. Tetapi untuk kali ini kita beri peringatan dulu agar besoknya dapat dilaksanakan," ungkap Mulkan.
Selain menyusurin Taman Kota Sungailiat, seluruh tim juga menuju tempat hiburan malam yang berlokasi di Desa Merawang. Pemantauan tersebut dulaksanakan guna memastikan seluruh cafe hiburan menghentikan aktifitas dan telah memulangkan seluruh pegawainya baik berasal dari dalam maupun luas daerah.
Disampaikan Bupati Bangka, kegiatan tersebut merupakan upaya dalam kesiap siagaan Kabupaten Bangka guna mencegah penyebaran virus corona. Meskipun saat ini belum didapatkan kasus posif corona, tetapi sebanyak 4 orang telah ditetapkan menjadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan telah melakukan uji laboratorium.
Kapolres Bangka, AKBP Aris Sulistyono menyampaiakn dibutuhkan kesadaran dan peran serta dari masyarakat guna pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Bangka. Hasil dari penamtauan dan patroli selama ini juga memberikan pemahaman dan kesadaran bagi masyarakat tersebut.
"Alhamdulillah saat ini tingkat kesadaran dan kepedulian masyarakat semakin meningkat. Tetapi tetap perlu kita pantau dan kawal agar tidak ada masyarakat yang masih melakukan kumpul-kumpul," ujar Aris.
Patroli tersebut melibatkan 125 orang personil gabungan. Personil tersebut berasal dari anggota Polres Bangka, TNI, Pol PP, serta forkopimda lainnya. Kedepannya upaya pencegahan terus dilakukan baik secara preventiv maupun persuasif.