Sungailiat - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bangka memberikan pelatihan kepada kader ditingkat kelurahan dan Desa terkait pengelolaan pangan Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) di Rumah Dinas Bupati Bangka, Kamis (16/7/2020).
Kegiatan yang dibuka Wakil Bupati Bangka, Syahbudin SIP tersebut diikuti sebanyak delapan puluh sembilan orang peserta yang merupakan pengurus PKK tingkat Desa Kelurahan. Syahbudin juga menyampaikan akan pentingnya keberagaman pangan di dalam keluarga.
"Dengan pelatihan ini setidaknya dapat memberikan pemahaman kepada keluarga untuk mengkonsumsi keanekaragaman pangan di rumah. Sehingga menjamin kebutuhan gizi yang diperlukan tubuh," ujar Syahbudin.
Selain itu, dirinya menambahkan program B2SA bukan upaya menggantikan beras dari makanan pokok. Melainkan meningkatkan keanekaragaman ataupun selingan makanan yang dikonsumsi harian dalam keluarga.
Makanan yang dikonsumsi juga berdampak akan asupan gizi. Dengan gizi yang cukup dan seimbang maka pertumbuhan akan baik serta menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul kedepannya. Yang mana pada akhirnya bertujuan untuk mengentaskan angka stunting di Kabupaten Bangka.
Ketua TP PKK Kabupaten Bangka, Yusmiati Mukan juga menaruh harapan besar dengan pemberian pelatihan B2SA bagi seluruh kader. Karena menurutnya hal tersebut merupakan upaya untuk mendorong kreatifitas dalam mengelola pangan lokal.
"Harapan saya agar kegiatan ini dapat bermanfaat dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam gerak percepatan penganekaragaman pangan lokal. Sehingga tujuan akhirnya membebaskan kabupaten bangka dari stunting," ungkap Yusmiati.
